Dampak krim pemutih instant bagi ibu hamil

Wanita selalu ingin cantik sejak zaman dahulu. Di Indonesia, wanita akan mendapat pujian cantik bila kulitnya putih bersih bagai porselen.
Banyaknya permintaan akan kulit putih membuat banyak produsen memproduksi kosmetik yang dapat mencerahkan atau memutihkan kulit. Sebagian produk itu aman dan sudah mendapat izin Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia, sayangnya, banyak krim pemutih berbahaya yang dipakai oleh wanita Indonesia. Ratusan merek krim pemutih berbahaya dan abal-abal dijual bebas, mulai dari pasar tradisional hingga toko online.

Krim pemutih racikan dokter, krim Syahrini, krim pemutih super atau apapun namanya, ada bahaya terselubung di dalamnya karena tidak ada izin dari badan kesehatan. Walaupun hasil yang diberikan instant, tetapi dalam jangka waktu lama, kesehatan Anda akan terancam. Kosmetik yang beredar tidak sekedar kosmetik ilegal atau palsu, tetapi juga kosmetik tidak bermerek yang menurut sang penjual adalah kosmetik racikan dokter. Biasanya, jenis kosmetik ini adalah krim pemutih.

Masa – masa awal kehamilan merupakan masa yang sangat penting dalam tumbuh kembang janin. Dimana saat itu pembentukan organ tubuh bayi sedang berproses. Makanan bergizi, olahraga dan menghindari stress adalah beberapa saran yang baik untuk menghasilkan bayi yang sehat dan cerdas.
Kebanyakan para ibu pun ingin tetap cantik dikala hamil. Berbagai cara dilakukan agar wajah tetap kinclong bak porselen. Tak sedikit yang memakai krim pemutih wajah untuk memutihkan wajah dalam waktu singkat.


Tapi tahukah anda bahaya yang mengintip dibalik krim – krim pemutih wajah tersebut?

Dr. H. Taufik Djamaan, Sp.OG., dari RS Bunda Jakarta menyimpulkan, paparan zat kimia dari kosmetika (metilmerkuri, timah hitam, alcohol dan aluminium) merupakan penyebab lahirnya bayi-bayi yang terkena kanker kulit, alergi, cerebral palsy, cacat dan autis. Tapi ironisnya para ibu hamil tak pernah jera untuk tetap menggunakan krim pemutih wajah hanya untuk tetap terlihat cantik.



Proses paparan zat kimia dimulai ketika zat-zat kimia dalam krim pemutih wajah tersebut dioleskan ke kulit ibu, lalu diserap ke dalam kulit melewati pori-pori sampai akhirnya memasuki aliran darah, sehingga darah menjadi tercemar. Darah itulah yang akhirnya sampai ke janin dengan mensuplai oksigen dan sari-sari makanan ke janin. Jadi meskipun krim pemutih wajah hanya di oleskan sedikit, tetap akan terserap ke dalam tubuh.

Zat Berbahaya Yang Terkandung Pada Krim Pemutih yang harus diwaspadai ibu hamil :

1. Merkuri
Kandungan bahan merkuri didalam krim wajah bisa mengakibatkan dampak buruk untuk perkembangan sel saraf janin yang berada didalam kandungan.

2. Hidroquinon
Kosmetik atau krim perawatan wajah bagi ibu hamil yang ingin cantik dan ada kandungan Hidroquinon bisa berakibat pada timbulnya bercak merah dan akan berubah menjadi flek hitam. Zat ini masih banyak sekali digunakan pada produk perawatan kecantikan wajah, ini masih diperbolehkan. Tetapi jika untuk penggunaan jangka panjang akan mengakibatkan hal-hal berbahaya bagi janin

3. Steroid
Waspadai jika bunda menemukan kosmetik atau krim wajah yang mempunyai kandungan ini terlalu banyak. Karena jika dilakukan secara terus menerus maka bisa mengakibatkan janin menjadi lumpuh


Mari Pakai Logika!

Seorang dokter akan melakukan 'penelitian' pada pasiennya. Dia akan melihat bagaimana kondisi kulit Anda, dia akan menanyakan riwayat kesehatan Anda, baru kemudian meracik krim yang paling pas untuk Anda. Karena itu, kosmetik yang diracik dokter memang lebih mahal dibandingkan kosmetik yang beredar di pasaran. Dengan asumsi, dokter yang meracik adalah dokter yang sudah memiliki izin praktek.
 Bagaimana dengan krim pemutih dalam jar yang katanya racikan dokter itu? Kami tidak yakin ada dokter yang bersedia meracik ratusan jar krim pemutih untuk dipakai banyak wanita tanpa konsultasi dan mengetahui riwayat kulit sang pasien. Apakah Anda tahu nama dokternya? Biasanya sang penjual hanya menyebut nama dokter dengan iming-iming banyak wanita yang cocok dengan krim racikannya. Pernahkah Anda mendatangi langsung sang dokter dan tahu di mana dia praktik? Jika tidak, lupakan saja, karena kemungkinan besar krim itu abal-abal yang diracik entah oleh siapa yang tidak bertanggung jawab.

Tidak semua kosmetik murah itu berbahaya, banyak merek kosmetik asli Indonesia yang murah tetapi sudah terdaftar BPOM dan aman dipakai dari generasi ke generasi.

Yang pasti, sebagai konsumen, Anda yang harus cerdas dan teliti.

Comments